GEJOLAK.COM – Memasuki musim kemarau panjang, krisis Air Bersih mulai menghantui Warga Desa Payamaram, Kecamatan Kute Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas.
Sebab, pembangunan jaringan Air Bersih melalui Pamsimas hingga saat ini tak kunjung selesai.
“Persoalan itu dirasakan disetiap tahun nya oleh masyarakat Gunung Cak,” ucap Adi, salah satu warga Payamaram kepada Mediatrias.com. Minggu, (7/3/2021).
Oleh karena itu, lanjut Adi, kehadiran Pamsimas di Desa payamaram ibarat “Angin Surga”, yang berhembus menyejukan masalah Air Bersih di salah satu Desa kami.
“Sayang, lanjutan pembangunan yang tinggal menunggu penyambungan pipa dan meteran ke rumah warga malah terhenti. Tak diketahui apa penyebab pasti, mengapa pekerjaan penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat itu urung berlanjut,” tutur Adi.
Ditemui Mediatrias.com, Pengurus Pamsimas Desa Payamaram, Abdul Syukur mengatakan, Pembangunan bak penampung air dan mesin dengan anggaran Tahun 2020 telah siap dikerjakan. Namun diakuinya, jaringan pipa ke rumah warga tak dianggarkan pihak Pamsimas di Tahun 2021.
“Untuk lanjutan belum dianggarkan, janjinya akan dilanjutkan Tahun 2021. Jika pembangunan sudah clear tak ada masalah. Nanti kami mengajukan permohonan lagi ke Pamsimas, baru terealisasi bulan-bulan yang akan datang nanti,” terang Abdul Syukur.
Sementara itu, warga Desa Payamaram berharap, pengoperasian Pamsimas Desa Payamaram dipercepat. Pasalnya, jika musim kemarau tiba, Desa yang dikelilingi gunung itu akan krisis Air bersih. (Tony)