Tualang, Gejolak.com – Sungguh dahsyatnya penyaluran dana bos pada SMAN 3 Tualang yang nilainya mencapai miliaran rupiah dalam satu tahun, 26/08/2024.
Data yang dimiliki oleh media ini, bahwa SMAN 3 Tualang yang mendapat anggaran miliaran rupiah dalam pertahun diduga adanya penyelewengan anggaran bos.
Yang mana, tahun 2023 SMAN 3 Tualang mendapatkan bantuan dana bos sebesar Rp. 1,2 miliar, tahun 2023 sebesar Rp. 1,3 miliar, tahun 2021 sebesar Rp. 1,3 miliar dan di tahun 2020 sebesar Rp. 1,4 miliar.
Pada masa pandemi covid-19 tahun 2020, SMAN 3 Tualang menghabiskan anggaran dana bos dalam kegiatan pembelajaran dan ekstrakulikuler sebesar Rp. 153 juta rupiah.
Bukan hanya di tahun 2020, masih di pandemi covid-19 tahun 2021, SMAN 3 Tualang juga menghabiskan anggaran dana bos pada kegiatan pembelajaran dan ekstrakulikuler sebesar Rp. 140 juta rupiah.
Sedangkan di tahun 2022, SMAN 3 Tualang hanya menghabiskan anggaran dana bos pada kegiatan pembelajaran dan ekstrakulikuler sebesar Rp. 17 juta rupiah saja.
Begitu juga di tahun 2023, SMAN 3 Tualang cuman menghabiskan anggaran dana bos sebesar Rp. 58 juta rupiah dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakulikuler.
Isu yang beredar bahwa kepala sekolah SMAN 3 Tualang ibu Indrawati telah di panggil oleh unit II satreskrim Tipikor Polres Siak pada beberapa minggu lalu terkait pemberitaan yang beredar viral.
Namun diduga sampai saat ini, terkait pemanggilan kapala sekolah belum terdengar kejelasannya.
Untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut, media ini mencoba mengkonfirmasi melalui pesan whatsApp tanggal 26/08/2024 kepala sekolah SMAN 3 Tualang ibu Indrawati terkait hasil pemeriksaan Tipikor Polres Siak dan penyaluran dana bos dari tahun 2020, 2021, 2022 dan 2023.
Hasil konfirmasi tersebut, kepala sekolah SMAN 3 Tualang mengatakan “semua sudah di serahkan ke polres Urusan sudah selesai Tipikor inspektorat dan BPK serta Irjen sudah mengaudit spj sekolah kami Semua penggunaan anggaran sesuai dengan juknis yang telah ditetapkan”.
(JR)